1 Januari 2016

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم

Tahun baru .

Kononnya ramai yang berazam baru .
Untuk aku , masih aku teruskan azam yang itu .

Mencari-cari ketenangan yang pernah aku kecapi suatu ketika dahulu .

Iya .

Ketenangan yang datang tatkala diuji .

Ketenangan yang menghidupkan hati yang mati .

Ketenangan yang merintih saat mengingati Ilahi .

Tika ini , sudah pun genap tahun yang baru .

Masih lagi aku di sini mengharapkan ketenangan itu .

Sejauh mana lagi perlu aku buru .

Agar 'kau' kembali mengisi tempat di hati aku .

Demi Engkau aku mengorak langkah .
Demi Engkau aku tinggalkan segala kisah .

Aku pasrah .
Aku menyerah .

Tetapi akhir-akhir ini ,

Diri ini begitu tewas dengan karenah manusia .

Diri ini tenggelam dengan suasana sekitarnya .

Diri ini lemas dengan pandangan manusia .

Yang akhirnya membuatkan diri ini meraba-raba mencari cahaya .

Bagaimana ingin diri mengajak manusia kepada kebaikan ,

Andai hati sendiri sarat dengan dosa dan jahilliyyah yang membeban ?

Bagaimana ingin diri mengajak manusia menjauhi kemungkaran ,

Sedangkan diri sendiri masih dekat dengan kemaksiatan ?
Bimbang . Dosa ini yang menyebabkan dakwah terhalang .
Apabila dosa kita memberi kesan kepada orang lain ( Akhi H, 2015 )

Allahu ! Ampuni aku !

Begitu terkesan dengan firman Allah ,

" Wahai orang-orang yang beriman! 

Mengapa kamu memperkatakan apa yang kamu tidak lakukan ?

Amat besar kebenciannya di sisi Allah apabila kamu memperkatakan 

sesuatu yang kamu tidak melakukannya."

[ As- Saff : 2-3 ]

Muntalaq

Titik tolak .

Langkah bermula .

Aku harus mencari kembali di mana langkah bermula .

Kerna aku amat perlu memahaminya .

Mungkin ,

Aku perlu 'berehat' seketika agar memberi ruang kepada diri .
Ruang untuk mengamalkan apa yang telah aku perkatakan .
Ruang mencari kembali makna diri .
Agar aku tergolong dalam golongan yang mendapat rahmat Tuhan .

Tidak mahu aku menjadi golongan yang mengingatkan manusia tetapi aku lupa mengingatkan diri sendiri .

Tidak mahu aku menjadi golongan yang menyampaikan ilmu tetapi aku sendiri tidak mengamalkannya .

Kerana golongan ini lah yang akan dilemparkan ke neraka di kemudian hari .
Atas segala apa yang diperkatakan tapi tidak beliau amalkan .
Nauzubillahi minzalik !

Semoga kita 'berjumpa' lagi .

Mungkin bila ketenangan itu sudah kembali  .

Biidznillah :)

Nukilan untuk diri

2.59 AM

1/1/2016